Acara Music Sekarang Kebanyakan LipSynch

Anda pernah ngga nonton acara musik seperti inbox, dll yang sering ada di tv dan biasanya banyak anak anak ABG dengan gerakan gerakan (menurut saya) aneh kayak cheerleader gitu :D dan dandanan agak norak juga (klo yang ini bukan saya yg bilang, banyak kok).

Kebanyakan di acara tersebut band atau singer yang kita tonton lagunya di playback atau ngga live alias kita dengerin persis seperti di kasetnya (jadinya kurang asik karena bagi banyak orang tentu ingin melihat bagaimana performa real mereka di atas panggung). Nah tahu ngga kenapa mereka lipsynch? Berikut ini jawaban yang didapat dari group facebook the dance company dan kurang lebih begini jawabannya :

karena pihak tivinya yang minta. As simple as that. Knapa begitu? semata mata karena masalah teknis. Maksudnya begini : untuk bisa menampilkan sekian banyak band dengan durasi terbatas, bujet rendah, maka solusi yang diambil adalah lipsync atau lebih dikenal dengan istilah playback. (pengertian istilah ini cari sendirilah di internet, males amat sih)
bisa dibayangkan tingkat kerumitan nya, menampilkan sekian banyak band, dengan teknis sound sistem yg terbatas, padahal setiap band memerlukan setting masing masing yang berbeda..Persiapan band dalam menata sound sistemnya, atau dikenal dengan istilah sound check, biasanya (menurut pengalaman saya) bisa membutuhkan waktu antara 2-3 jam (kalo semua lancar).

nah bisa dibayangkan berapa banyak waktu yang diperlukan, untuk sebuag acara Inbox misalnya kalo semua band ( kira kira ada 3-4 band per episode) tampil secara live...itu baru masalah teknis saja.
bujet produksi yang rendah juga membuat pihak tivi tidak bisa menyediakan secara detil dan lengkap peralatan sound sistem untuk setiap band (channel yang diperlukan juga banyak, berarti membutuhkan mixer yang besar yang berarti biaya pun nambah. tim produksi yang diperlukan juga bertambah, yang berarti tambah biaya juga. Dsb.

Secara marketing, inbox dahsyat dan sejenisnya adalah sbuah produk televisi yang dimaksudkan untuk menghibur ( selain mencari iklan tentunya)...nah kalo dibuat live (bukan playback) maka resiko teknis yg menyebabkan kekacauan, misalnya mic mati, musik tidak balance, gitar tidak terdengar dsb dsb, bisa di minimalkan. untuk acara semacam ini, bukan greget live nya yg diperlukan, tapi perfection nya ( seperti dengerin radio, lagu diputer berulang ulang, tanpa perlu kita liat orangnya, dan kita tetep dengerin)

Saya punya keyakinan, setiap band yang tampil di inbox atau dahsyat pasti punya gairah untuk tampil secara live , secara langsung, tapi apa daya, televisi ini bukan punya babe gua, jadi kami juga harus mau memahami...biasanya kompromi dicapai dengan menggunakan teknis minus one yaitu musik tetep playback tapi vokalnya live (seperti karaoke).

kalaupun ada beberapa band yang bersikeras untuk tidak mau playback, dan akhirnya berhasil muncul dengan live saya acungkan jempol, salut !!! memang begitu seharusnya...sayangnya tidak banyak yang bisa begitu..
Pihak tivi juga tidak selamanya cuek kok dengan hal ini. Mereka tetap memproduksi beberapa acara yang tidak menampilkan playback dan menampilkan musik secara langsung. ( banyak contohnya)...biasanya untuk acara acara istimewa atau acara dengan sponsor besar..

Adapun untuk TDC sendiri, kami tidak begitu peduli tentang hal itu. mau playback mau minus one mau live (seperti yg kita lakukan di 4 mata, yg adalah penampilan live di tivi pertama kita) bagi kita semua itu menyenangkan dan punya manfaatnya masing masing bagi yg menonton. Belum tentu lho semua orang tidak suka dengan playback...

so buat the dancers yang kami cintai, tidak perlulah menanyakan lagi kenapa kita tampil di tivi lipsynch atau playback atau minus one atau apalah....enjoy it as it is. Kalau tidak suka, ganti channel lain, selesai masalah. We will always performing live, for that is our passion, bisa dipanggung, atau ditivi, atau diradio, dimana saja....makanya, turn off your tivi, and come to see us play !!
demikian. selamat datang di dunia the Dance Company !

Nah udah tahu kan kenapa mereka nyanyinya "palsu" a.k.a "lipsynch" atau "playback" mungkin alasan ini juga bisa mewakili kenapa band band lain nyanyinya lipsynch.