Motogp 2012 Titik Tonggak Baru Motogp

Motogp season 2012 akan segera dimulai, mau ngga mau saya harus mengintip beberapa berita terbaru tentang salah satu acara balap motor kesukaan saya ini biar ngga ketinggalan amat, dan kalaupun ketinggalan berita minimal ngga terlalu jauhlah...

Di 2012 ini adalah musim perdana CRT akan ikut balapan, lalu CRT ini apa? Sedikit saja, CRT adalah singkatan dari Claiming Rule Team dimana team ini dijalankan bukan oleh pabrikan tapi private team dan untuk masuk ke kategori CRT ini diklasifikasikan oleh Dorna melalui beberapa aturan. Antara team CRT ini diijinkan untuk membeli atau “mengklaim” mesin team CRT lain dengan biaya 20.000 euro atau 15.000 euro tanpa girbox.

Kenapa ada tim CRT?

Alasan pertama adalah mewabahnya krisis ekonomi di eropa, dan Gresini Honda, Tech3 Yamaha, LCR Honda, Pramac Ducati, Aspar Ducati dan Cardion AB Ducati bahkan ngga mampu untuk “menyewa” motor mereka dari pabrikan dan harus disokong oleh Dorna demi untuk menyelamatkan acara motogp ini. Tanpa kehadiran CRT maka kontestan MotoGP tahun ini hanya 12 dan kini dengan hadirnya CRT peserta menjadi bertambah antara 20 – 22 peserta.

Sedikit sejarah MotoGP dan MSMA dan CRT

Beberapa tahun belakangan MotoGP bersusah payah untuk menambah jumlah peserta di grid karena terlalu tingginya biaya. Ini bermula saat meninggalnya Daijiro Kato pada tahun 2003, saat itu MotoGP menggunakan mesin 990cc 4 tak dan ini dirasa terlalu cepat, jadi diusulkan untuk penurunan kapasitas oleh para pabrikan. Dorna mengusulkan 900cc dan di saat-saat terakhir MSMA (Asosiasi Pabrikan - Motorcycle Sports Manufacturers' Association) yg diketuai Honda mengubahnya menjadi 800cc. Pada saat itu segala aturan yang berkaitan dengan aspek teknikal dikuasai oleh MSMA.

Akhirnya saat dibentuk IRTA [International Racing Teams Association] para sponsor mulai kehilangan minat dan banyak tim yg akhirnya menarik diri dari motoGP dan bisa anda lihat sekarang di 2012 andaikata tanpa CRT maka hanya ada 12 pembalap di grid belum lagi kalau ada yang cidera dan absen. Kawasaki, Aprillia, Suzuki keluar sementara KTM dan BMW bahkan ngga tertarik masuk ke motogp karena alasan biaya yang terlalu besar dan jangan lupa Yamaha juga tidak memiliki sponsor utama sepeninggal Rossi sponsor utama spt Repsol – Honda atau Marlboro - Ducati.

Di tahun ini akhirnya pihak Promotor motogp – Dorna – mulai bertindak dan sedikit demi sedikit mulai memblokir kewenangan MSMA dalam pengambilan keputusan. Carmelo Ezpeleta petinggi Dorna memiliki pendapat bahwa panggung motogp dibangun untuk balapan dan untuk hiburan, bukan seperti sekarang dimana motogp menjadi ajang adu teknologi dengan budget tak terbatas bahkan dia juga mengatakan, “saya siap dengan resiko terburuk andaikata para pabrikan meninggalkan motogp.” [sumber]

Dengan kata lain, Dorna ingin mengembalikan motogp dimana tim2 kecil juga memiliki kans memenangkan kejuaraan, 3 – 4 pembalap saling salip menyalip sampai garis finish dan yang terpenting untuk membuat biaya di motogp menjadi lebih murah agar team2 kecil bisa masuk. Sebagai perbandingan Team Aspar kini memilih menjadi CRT dimana mereka bisa memiliki 2 motor CRT dengan harga yang sama untuk menyewa 1 motor Ducati dan masih ada sisa dana untuk menyewa Randy De Puniet dan Alex Espargaro.

CRT ini mirip seperti Moto2 dimana di awal2 kemunculannya mendapat kritikan sangat tajam dan kini moto2 bahkan menjadi salah satu ajang yang paling ditunggu dan menuai kesuksesan.

Lalu bagaimana pendapat para pembalap motogp saat ini mengenai CRT? Valentino Rossi mengatakan dia bahkan rela mengendarai CRT andaikata motogp ke depan CRT semua, setali tiga uang dengan Jorge Lorenzo [dia bilang, “saya akan terus membalap karena CRT lebih pelan dan lebih aman”] begitu juga dengan pembalap lain kecuali Casey Stoner yang katanya lebih memilih pensiun andai disuruh mengendarai CRT [sumber].

Pembatasan RPM dan Single ECU

Dorna berencana untuk mengenalkan aturan baru yaitu pembatasan RPM dan Spec ECU [satu jenis ecu untuk semua motor] untuk musim 2013 yang saat ini masih dipelajari dan lolos atau tidaknya akan diumumkan sekitar bulan mei 2012 ini. Pembatasan RPM dan Single Ecu diperkenalkan untuk mendukung CRT agar jaraknya ngga terlalu jauh dengan pabrikan yang memiliki budget lebih besar.

Berikut ini negosiasi MSMA dengan Dorna

1. Tak ada re-design untuk musim 2013 kalau mereka harus mendesain ulang mesin dan semuanya maka pabrikan akan keluar terutama Honda.

2. Pengembangan ga boleh mandeg seperti di F1 dimana pabrikan harus menggunakan spesifikasi mesin yang sama persis untuk beberapa tahun ke depan. – Pabrikan juga akan keluar terutama Yamaha.

3. Yang ketiga ini Rev Limit dan Single Ecu masih dibahas dan sepertinya para pabrikan ngga banyak mengancam yang kemungkinan besar akan lolos dan diterapkan untuk 2013.

Yang paling manut dari ketiga pabrikan MSMA ini mungkin adalah Ducati karena belum ada ancaman mereka akan out dari motogp jika ada aturan ini itu.

Prediksi Motogp di 2012

Saya sempat bertanya pada beberapa wartawan bahwa tahun ini kemungkinan jarak antar pembalap lebih dekat dibandingkan tahun lalu karena 1000cc mudah sliding sehingga ban lebih cepat habis.

Apakah benar seperti itu? Mari kita saksikan balapan perdana di Qatar pada 8 april nanti.

Mobil Listrik Tercepat Di Dunia Yang Mempecundangi Maserati 500Hp

Dari luar mobil ini kelihatan seperti mobil datsun tua biasa meskipun mungkin dengan cat yang baik dari sesamanya yg sudah berumur hampir 40 tahun. Ya ini adalah datsun 1200 yang diproduksi tahun 1972 dan dikenal dengan nama White Zombie.

Pemilik mobil ini John Wayland (dengan julukan Plasma Boy) yang berasal dari Portland, Oregon Amerika Serikat mengubahnya menjadi mobil listrik tercepat di dunia. Ingin tau spesifikasi mobil ini? Bisa anda temukan disini.

Mobil ini menggunakan direct drive tanpa kopling, tanpa transmisi, ataupun flywheel.  Dengan menggunakan aki biasa mobil ini mampu menembus kecepatan 100 km/h dalam waktu 3.5 detik sedangkan menggunakan aki lithium mobil ini hanya butuh 1.8 detik untuk mencapai 100km/h.

Dalam lintasan drag dengan panjang 402 meter mampu dilahap oleh mobil ini dengan  waktu hanya 10.258 detik dan speed tertinggi yg pernah dicatat hingga 126.01 mph atau sekitar 202.79 km/jam.

inilah dinamo yang penggerak yg digunakan oleh white zombie, dinamo warna hijau (siamese 9) yg digunakan hingga saat ini dan warna ungu adalah siamese 8 yg sudah dipensiunkan.

Sedangkan di atas adalah foto white zombie dengan siamese 8 terpasang. Sangat banyak ruang kosong untuk mobil dengan tenaga 450hp dibandingkan dengan mesin diesel atau bensin dan mobil ini mampu melibas Maserati 500Hp di lintasan drag (402 m).

Perbedaan Superbike Dengan Motogp Menurut Ben Spies

Ini dia perbedaan superbike dan motogp menurut Ben Spies. Tahun 2010 ini Ben Spies adalah seorang Rookie di motogp dimana sebelumnya dia adalah Rookie di World Superbike dan langsung menyabet gelar juara dunia pada tahun pertamanya yaitu di tahun 2009 dengan mengendarai Yamaha R1.

Ini dia wawancara Ben Spies yang dikutip dari Superbikeplanet.com

Now with six months on the M1 prototype, how does Spies compare the two world championship Yamahas, the M1 vs the R1? "The M1 is a whole different animal from a Superbike," he said. "I can't say it's specific to the R1, but when the setup on a Superbike is that little bit off, you can do different things on the bike to ride around problems during the race, and still make that fast lap time happen.

You've just got to do a couple different things. On the GP bike, when you've got it working well, and you're riding well, the lap time's there, and sometimes it feels like you're not even having to put in so much effort to do the lap time.

But when the setup is that 15% off, it doesn't matter how hard you ride the thing, it just doesn't go around the corners as good as the other bikes, and you can't make the lap time, no matter how hard you try and what you do different on the bike, because it's more a mechanical setup, a geometry setup, than a problem you can ride around." "That's one big thing.

Selengkapnya bisa anda baca di superbike planet.

Menurut Ben Spies setup motor jauh lebih penting di motogp dibandingkan dengan Superbike. Saat setup motor meleset sedikit saja tak peduli bagaimanapun  kerasnya usaha anda, anda tidak akan bisa mencapai waktu lap yg bagus.

Begitu pula sebaliknya, kalau setup motor berjalan mulus, maka serasa tidak diperlukan "terlalu banyak" usaha utk mencapai lap time yg bagus. Motor Motogp (khususnya M1 yg dibicarakan disini) lebih ke mechanical dan setup geometri dibandingkan Yamaha R1.

Yamaha R1 (Superbike) meskipun setupnya meleset sedikit, maka itu masih bisa "diakali" saat berkendara dan pembalap masih bisa mencetak lap time yg bagus.

Valentino Rossi Dari Yamaha Ke Ducati

Bagi penggemar Motogp nama Valentino Rossi tentu sudah tidak asing lagi, juara dunia 7 kali di ajang balap motor prototype ini telah mengumumkan kepindahannya dari Yamaha ke Ducati.

YZR M1 yang sudah bertahun-tahun menemaninya kini harus rela ditinggalkan demi sebuah tantangan baru. Rossi mengatakan tugasnya di Yamaha sudah selesai, kini M1 menjadi salah satu motor terbaik di ajang balap para raja motor. YZR M1 kini telah menjadi putri cantik yg menjadi impian sebagian besar para pembalap.

Dilihat dari statistik belakangan ini YZR m1 mampu mengantarkan penunggangnya menempati posisi 10 besar dan tidak jarang 7 besar. Mungkin bagi Yamaha, it's not about quantity but quality. Tidak perlu menurunkan banyak motor sedikit tidak masalah yang penting berkualitas.

Beberapa penggemar Yamaha dan Valentino Rossi mungkin agak menyesalkan keputusan ini dan mereka tidak rela melepaskan idola mereka ke pabrikan lain. Tapi bagi saya, Rossi tetaplah seorang legenda hidup motogp tak masalah dia mau ke pabrikan mana asalkan saya masih bisa melihatnya berlaga.

Dari petikan wawancaranya dengan motomatters.com kurang lebih berikut ini adalah alasan kepindahan sang maestro motogp - the doctor Valentino Rossi:

1. Pekerjaannya di yamaha sudah selesai. Di tangannya bersama Jeremy Burgess (serta seluruh crew mereka) Yamaha YZR M1 kini sudah sangat jauh berbeda, lebih disegani, dan jauh lebih kompetitif dibandingkan tahun 2004 saat Rossi baru bergabung dengan Yamaha.

2. Valentino Rossi pindah ke Ducati untuk mencari tantangan baru. Gossip banyak beredar bawah nilai kontrak ducati lebih besar dari Yamaha dan itu semua tidak benar. Nilai kontrak yg ditawarkan Yamah ke Rossi sama persis tidak ada perbedaan 1 dollar pun dengan nilai kontrak yg ditawarkan Ducati. Jadi ini bukan soal uang...

Tantangan baru - ya inilah the doctor dia akan selalu haus dengan tantangan baru utk membuatnya tetap bergairah dan bersemangat. It's about Passion!

3. Masao Furuzawa (Kepala project Yamaha utk motogp) akan pensiun di akhir musim ini dan Rossi memiliki hubungan yg sangat baik dengan Furuzawa dan mereka berdua saling memahami. Rossi tidak tahu apakah dia akan memiliki hubungan spt itu dg pengganti Furuzawa kelak.

4. Ducati kini sudah lebih terbuka untuk kompromi dibandingkan dulu. Rossi mengatakan bahwa Ducati kini sudah tidak kaku lagi seperti dulu, Ducati kini sudah lebih pengertian (mungkin ini sebabnya kenapa dia betah bertahun-tahun di yamaha) karena bos2 besar di yamaha mau mendengarkan dan ada saling pengertian di antara mereka.

Lalu bagaimana dengan Jeremy Burgess sang mekanik andalan Valentino? Saat ini (saat ditulis) om Jeremy Burgess dan crew lain belum memutuskan apakah mereka akan ikut Valentino ke Ducati atau tidak.

Pertanyaan : Umur anda akan 32 tahun saat berlaga dengan ducati apakah akan sama susahnya seperti saat kepindahan anda ke Yamaha 7 tahun lalu?

Valentino : Bagi saya agak lebih mudah dlm hal motor, karena sudah jelas Ducati lebih kompetitif dibandingkan YZR M1 2003, tetapi lebih sulit bagi diri saya karena saya sudah lebih tua dan saya memiliki Rival yg kuat, tapi kita akan berusaha.

Pertanyaan : Casey tidak pernah menang dalam 11 race terakhir menggunakan Ducati, apakah anda khawatir mungkin Ducati tidak memiliki potensi?

Valentino : Bagi saya potensi Ducati cukup bagus, hampir mirip dengan Yamaha, mungkin M1 sedikit lebih baik. Jadi saya berganti dari motor yg lebih baik ke motor yg agak sedikit lebih buruk tapi itu bukan perbedaan yang besar.

Itulah berita yg saya dapatkan mengenai mengapa, kenapa dan berbagai alasan yg mendasari kepindahan Valentino Rossi dari Yamaha ke Ducati.

Semoga Motogp 800cc menjadi 1000cc secepatnya

Wah wah... kebetulan lagi ngecek blog ini dan di halaman awal bagian bawah (di feed berita terbaru) tak sengaja saya melihat berita tentang Valentino Rossi

Rossi mendukung ide agar motogp menjadi 1000cc sehingga akan meminimalkan penggunaan piranti elektronik hingga 70% dari sekarang yaitu motogp 800cc.

Menurut pendapat beberapa teman yang pernah saya dengar saat berdiskusi, piranti elektronik yang terpasang saat ini terlalu "memanjakan" para pembalap di lintasan apalagi teknologi traction control.

Sehingga tak heran bahkan pembalap rookie pun bisa dengan cepat mengobok-obok papan atas motogp di musim pertama. Dan memang saat-saat paling seru bagi saya nonton motogp adalah saat masih 500cc dan belum begitu banyak piranti elektronik yang terpasang.

10 Pembalap F1 (Formula One) Terbaik Sepanjang Sejarah

Sebenarnya bagi saya ngga begitu seru klo nonton F1 sekarang ini. Karena beberapa alasan antara lain : jarang saya melihat terjadinya salip salipan antar pembalap seperti motogp atau balapan Le-Mans, atau seperti superbike. Selain itu balapannya cenderung monoton dan sepertinya lebih banyak di strategi seperti bermain waktu pergantian ban, dll di pit stop.

Eh ingat loh ini hanya pendapat pribadi saya, karena klo dibaca sama kerabat saya pasti saya akan didebat habis2an sama dia hehe.. Tapi karena info ini menarik yah lumayanlah buat saya save dan bagi2 sama temen buat nambah pengetahuan.

Langsung saja saya mulai dari peringkat ke - 10

10. Jack Brabham (AUS)

Jack Brabham, juara dunia 3 kali yang dimenanginya pada tahun 1959, 1960 dan 1966. Dia balapan sebanyak 128 kali dalam masa 15 tahun karirnya, memenangkan 14 dari jumlah balapan tersebut dan berhasil 31 kali naik podium. Kemenangan pada tahun 1966 sangat spesial baginya karena dia memenangkannya menggunakan mobil sendiri.